Kategori
eHealth Mobile Blogging

Setop Virus Korona

Diperbarui 19 Maret 2020 oleh Dani Iswara

Per 11 Februari 2020 para ahli virologi dan komunitas ilmiahnya yang tergabung dalam Komite Internasional Taksonomi Virus ( International Committee on Taxonomy of Viruses; ICTV) menyatakan wabah virus Korona baru disebabkan oleh Severe Acute Respiratory Syndrome Coronavirus 2 (SARS-CoV-2). Penamaan ini berdasarkan struktur genetiknya untuk memfasilitasi pengembangan tes diagnostik, vaksin dan obat-obatan. Virus tersebut mirip secara genetik dengan penyebab wabah SARS tahun 2003.

Badan Kesehatan Dunia (World Health Organization; WHO) memilih menggunakan nama “Covid-19” sebagai nama penyakit baru ini. Sesuai pedoman yang dikembangkan sebelumnya oleh Organisasi Kesehatan Hewan Dunia (World Organization for Animal Health; OIE) dan Organisasi Pangan dan Pertanian PBB (Food and Agriculture Organization of the United Nation; FAO).

Jadi, virusnya adalah SARS-CoV-2, penyakitnya disebut Covid-19 (Coronavirus Disease 2019).

Setop Virus Korona

Langkah-langkah perlindungan dasar terhadap virus Korona baru

Ikuti informasi terbaru tentang wabah Covid-19 dari sumber-sumber tepercaya. Info terkini tersedia di situs web WHO dan situs otoritas kesehatan publik nasional dan daerah. Kebanyakan orang yang terinfeksi mengalami penyakit ringan dan sembuh. Tetapi bisa lebih parah bagi orang lain, terutama yang berusia lanjut dan memiliki faktor risiko atau penyakit lain yang sedang diderita. Jaga kesehatan Anda dan lindungi orang lain dengan melakukan hal berikut:

Cuci tangan Anda sesering mungkin

Bersihkan tangan secara teratur dan menyeluruh dengan pembersih tangan berbasis alkohol atau cuci dengan sabun dan air.

Mengapa? Mencuci tangan dengan pembersih tangan berbasis alkohol atau cuci tangan dengan sabun dan air akan membunuh virus yang mungkin ada di tangan Anda. Waspadai juga jika kulit Anda mungkin tidak tahan atau alergi dengan alkohol, bahan pembersih dan pewangi tertentu!

Pertahankan jarak sosial

Jaga jarak setidaknya 1 meter (3 kaki) antara Anda dengan siapa saja yang sedang batuk atau bersin.

Mengapa? Ketika seseorang batuk atau bersin, mereka akan menyemprotkan tetesan cairan kecil (droplets) dari hidung atau mulut mereka yang mungkin mengandung virus. Jika terlalu dekat, Anda bisa menghirupnya, termasuk virus Covid-19 jika orang tersebut ternyata sudah terjangkit.

Hindari menyentuh mata, hidung dan mulut

Mengapa? Tangan menyentuh banyak permukaan dan dapat mengandung virus. Setelah terkontaminasi, tangan dapat memindahkan virus ke mata, hidung atau mulut Anda. Dari sana, virus bisa masuk ke tubuh Anda dan mampu menyebabkan penyakit tertentu.

Lakukan higiene pernapasan

Pastikan Anda dan orang-orang di sekitar Anda, mengikuti prinsip kebersihan atau higiene pernapasan yang baik. Ini berarti menutupi mulut dan hidung Anda dengan siku, tisu atau sapu tangan saat Anda batuk atau bersin. Kemudian segera buang tisu bekas. Bagi penderita, biasakan menutup mulut saat batuk atau bersin. Ingat cuci tangan kembali.

Mengapa? Tetesan droplets dapat menyebarkan virus. Dengan mengikuti prinsip kebersihan pernapasan yang baik, Anda melindungi orang-orang di sekitar Anda dari virus seperti flu dan Covid-19.

Jika Anda mengalami demam, batuk dan kesulitan bernapas, cari perawatan medis sejak dini

Tetap di rumah jika Anda merasa tidak sehat. Jika Anda mengalami demam, batuk dan kesulitan bernapas, cari bantuan medis dan hubungi terlebih dahulu. Ikuti arahan otoritas kesehatan setempat Anda.

Mengapa? Otoritas nasional dan lokal akan memiliki informasi terbaru tentang situasi di daerah Anda. Menelepon terlebih dahulu akan memungkinkan penyedia layanan kesehatan Anda dengan cepat mengarahkan Anda ke fasilitas kesehatan (faskes) yang tepat. Ini juga akan melindungi Anda dan membantu mencegah penyebaran virus dan infeksi lainnya.

Perbarui informasi dan ikuti saran yang diberikan oleh penyedia layanan kesehatan Anda

Pantau informasi perkembangan terbaru tentang Covid-19. Ikuti saran yang diberikan oleh penyedia layanan kesehatan Anda, otoritas kesehatan publik nasional dan lokal Anda.

Mengapa? Otoritas nasional dan lokal akan memiliki informasi terbaru tentang apakah Covid-19 menyebar di daerah Anda. Mereka yang paling tepat untuk memberi nasihat tentang apa yang harus dilakukan orang di daerah Anda untuk melindungi diri mereka sendiri.

Langkah-langkah perlindungan untuk orang-orang yang berada dalam/baru-baru ini mengunjungi (14 hari terakhir) area di mana Covid-19 menyebar

  • Ikuti panduan yang diuraikan di atas.
  • Tetap di rumah jika Anda mulai merasa tidak sehat, walau hanya dengan gejala ringan seperti sakit kepala dan hidung meler, sampai Anda pulih. Mengapa? Menghindari kontak dengan orang lain dan kunjungan ke faskes akan memungkinkan fasilitas ini untuk beroperasi secara lebih efektif dan membantu melindungi Anda dan orang lain dari kemungkinan tertular Covid-19 dan virus lainnya.
  • Jika Anda mengalami demam, batuk dan sulit bernapas, segera dapatkan saran medis karena ini mungkin disebabkan oleh infeksi pernapasan atau kondisi serius lainnya. Hubungi sebelumnya dan beri tahu penyedia faskes Anda tentang perjalanan atau kontak terbaru dengan pelancong. Mengapa? Menelepon terlebih dahulu akan memungkinkan penyedia faskes Anda dengan cepat mengarahkan Anda ke faskes yang tepat. Ini juga akan membantu mencegah kemungkinan penyebaran Covid-19 dan virus lainnya.

Hotline Covid-19 RI:

Untuk lokal Bali, call center:

Referensi:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.