Kategori
Web Accessibility

Penyandang Disabilitas, Sebutan untuk Difabel

Diperbarui 24 Januari 2011 oleh Dani Iswara

Dari blog Doktor Didi Tarsidi, saya mengetahui bahwa istilah penyandang disabilitas diresmikan untuk penyebutan difabel atau persons with disabilities. Baca tulisan beliau di Penyandang Disabilitas Menggantikan Istilah Penyandang Cacat. Dr. Didi adalah seorang dosen di bagian Pendidikan Luar Biasa, Fakultas Pendidikan, Universitas Pendidikan Indonesia (UPI).

Menurut Pak Didi Tarsidi, keputusan itu diwujudkan melalui penandatanganan Naskah Kesepakatan dari hasil pertemuan Kementerian Sosial dengan pihak-pihak terkait. Acara Penyusunan Bahan Ratifikasi Konvensi Internasional Tentang Hak-Hak Penyandang Cacat tersebut terselenggara tanggal 29 Maret – 1 April 2010. Bertempat di Hotel Grand Setiabudhi, Bandung.

Istilah penyandang disabilitas tampaknya mengacu pada terminologi serupa di tingkat internasional yang memakai kata disability. Dengan ini diharapkan membantu mempromosikan kesamaan hak asasi.

Berikutnya, blog Dani Iswara .com akan memakai istilah tersebut.

12 tanggapan untuk “Penyandang Disabilitas, Sebutan untuk Difabel”

Terimakasih kalau begitu untuk UPI, Kementrian Sosial dan pihak-pihak terkait tersebut.

Saya berada tepat 1 langkah dibelakangmu Rayimas, untuk ikut menggunakan istilah baku Penyandang Disabilitas tersebut. [tapi pembetulan dirumah sendiri menyusul]

Mas Dani
Kalau saya amati gravatarnya dihilangkan ya? Sayang tuh, salah satu penyebab saya ingin berganti mesin adalah blogspot yang tidak mendukung penggunaan gravatar.
:)

kok rasanya istilah istilah difabel ini tak lebih baik dari cacat. Toh disabilitas konotasinya kan kurang ability kan? perhatikan istilah diskualifiksi, dislokasi. Kalau difabel rasanya lebih baik; different – ability. Ini lebih positif. atau mungkin ada istilah yang lebih baik??

Juan,
Kalau masalah nilai rasa, saya serahkan pada para pakar saja. Istilah disabilitas yang dipakai sekarang tampaknya sejalan dengan istilah yang dipakai WHO dan bidang kesehatan/kedokteran umumnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.