Diperbarui 19 November 2012 oleh Dani Iswara
Beberapa konsep masih saya pakai di blog tidak penting ini. Menemukan kembali catatan lama di Dani Iswara .Net berjudul Pertanyaan Seputar Desain Weblog. Isinya tentang jawaban dari pertanyaan-pertanyaan berikut:
- Mengapa satu kolom?
- Mengapa teks gelap di atas latar terang?
- Mengapa ada 'visible skip links' di paling awal/atas halaman web?
- Mengapa logo di kiri atas?
- Mengapa paragraf rata tepi kiri?
- Mengapa memakai huruf Verdana, “DejaVu Sans”, sans-serif?
- Mengapa
strongdanem, bukanbdani?- Mengapa pranala/tautan sebaiknya bergaris bawah?
- Mengapa urutan formulir komentar terdiri dari kolom isian komentar, label (nama, email, situs web) diikuti kolom isiannya masing-masing, antispam, opsi berlangganan komentar baru, lalu tombol submit?
Latar gelap dan keterbacaan sans-serif sempat tertulis di Web Readability on Dark Background (Dani Iswara .Net). Pilihan saat ini hanya berdasar pada kondisi yang banyak dianut oleh kebanyakan situs panutan yang saya percaya. Mungkin saja suatu saat nanti kondisi dan pilihan ini akan berubah.
Kumpulan wacana yang lumayan lengkap seputar serif versus sans-serif sudah dicatat oleh Alex Poole di tulisannya yang berjudul Literature Review – Which Are More Legible: Serif or Sans Serif Typefaces?
4 tanggapan untuk “Alasan Desain Blog”
Akhirnya apakah masih ada unsur “perasaan” yang disisipkan setelah sekian banyak alasan dikemukakan?
Cahya,
alasan terakhir katanya kompromi dengan yang namanya estetika. :)
minimalis bener blognya mas
[…] tidak harus diperdebatkan dengan kaku. Sesuaikan dengan konsep situs yang dibangun. Sehingga tiap desain blog punya alasan mengapa elemen itu digunakannya (Dani Iswara .com). :) Do not share on: Del.icio.us, Digg, […]